Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Guru, Profesi Mulia

Kerja seorang guru tidak ubah seperti kerja seorang petani yang sentiasa membuang duri serta mencabut rumput yang tumbuh di celah-celah tanamannya.

Guru, Profesi Mulia

Dalam kondisi rawan seperti ini mereka merasa terpanggil memastikan peserta didik nya dalam kondisi baik baik saja, mendapatkan edukasi dan bimbingan belajar dirumah. Mereka hadir untuk menyampaikan pesan pesan bahwa belajar itu tidak boleh terhenti, dalam kondisi bagaimanapun karena bangsa ini, negara ini berada di pundak mereka.

Tanggung jawab moral seorang guru terkadang mampu mengalahkan ketakutan yang maha dahsyat sekalipun, karena yang kami takutkan adalah nasib masa depan mereka. Masa depan mereka sangat tergantung bagaimana mereka mendapatkan pendidikan hari ini, dan ketenangan, kebahagiaan hari tua kita dipengaruhi bagaimana masa depan mereka.Anak merupakan karunia untuk zaman yang akan datang, bukan untuk zaman kita saat ini. Jika salah dalam mendidik, maka perbuatan anaknya akan seperti kita saat ini atau bahkan lebih buruk lagi.

Jiwa keikhlasan dipertontonkan setiap hari, Dengan tidak adanya ekspektasi gaji dari semenjak awal, niat mereka menjadi khalis. Megajar hanya karena ibadah, karena perintah Allah dan tanggung jawab kepada Negara.

Akhirnya pinta kami sangat sederhana..

Kepada setiap wali siswa!

Kami titip anak anak negara kepada anda, penuhi hak mereka untuk belajar, dampingi, motivasi dan bantu kesulitan belajar mereka. Tanggung jawab kami sementara ini kami pertanggung jawabkan kepada anda, kami yakin anda mampu karena mereka adalah anak biologis anda.

Kita berharap esok atau lusa mereka tetap mnjadi anak anak negara yang mmpu mewarnai negara ini lebih cantik, apik dan elok.

Penulis: Mukhlis (TM Benzema)