Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hari Ini, Dr.Nurdin Dilantik Sebagai PJ.Bupati Aceh Jaya, Ini Profil nya !

humannesia.com - ACEH JAYA Jabatan Drs.H.T. Irfan, TB dan Tgk. Yusri Sofyan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Aceh Jaya periode 2017-2022 akan berakhir pada Senin, 18 Juli 2022.

Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si

Demi mengisi kekosongan kepemimpinan daerah di Kabupaten Aceh Jaya hingga terpilihnya Bupati/Wakil Bupati definitif dalam Pilkada 2024, maka Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjuk Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya yaitu Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si.

PJ. Gubernur Aceh Achmad Marzuki mewakili Kementerian Dalam Negeri akan melantik Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si. sebagai Pj.Bupati Aceh Jaya di Ruang Serbaguna Lantai II Gedung E Kantor Gubernur Aceh Hari ini, Senin (18/7/2022)d

Kepastian pelantikan Nurdin sudah beredar luas di masyarakat, hal tersebut juga berawal dari informasi yang disampaikan oleh salah seorang sumber Kemendagri yang membenarkan sosok Nurdin akan ditetapkan oleh Mendagri Tito Karnavian sebagai Pj Bupati Aceh Jaya.

“Pak Nurdin semakin mengarah, namanya yang akan ditetapkan Mendagri menjadi Pj Bupati Aceh Jaya. Insya Allah beliau positif jadi ya,” ujar sumber di Kemendagri.

Dr. Nurdin adalah salah satu putra terbaik Aceh di Kemendagri saat ini, dan dinilai sangat berpengalaman tentang ilmu pemerintahan.

Sehingga, ditunjuk nya Nurdin sebagai Pj Bupati dinilai akan bisa lebih fokus membantu roda pemerintahan Kabupaten Aceh Jaya selama masa transisi dan dipastikan juga bisa bersikap netral sebagai birokrat.

Penetapan Dr.Nurdin sebagai Pj.Bupati Aceh Jaya berawal dari usulan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), mereka mengusulkan tiga nama calon berdasarkan surat resmi DPRK Aceh Jaya dengan Nomor: 131.11/256/2022 perihal usulan nama calon Pj Bupati Aceh Jaya yang ditujukan kepada Mendagri tertanggal, 17 Juni 2022.

Ketiga calon Pj Bupati yang diusulkan tersebut adalah Dr Nurdin SSos MSi yang saat ini menjabat Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi (Kapusdatin) Kemendagri atau Eselon II.a

Dua calon lainnya adalah Mustafa, SPd MAP (Sekda Aceh Jaya) dan Teuku Reza Fahlevi, MM (Kadis Pertanian Aceh Jaya).

Sehingga dari tiga nama diatas, empat hari menjelang pelantikan, sosok PJ. Bupati Aceh Jaya sudah mengerucut kepada Dr. Nurdin. 

Dia adalah salah satu putra terbaik Aceh di Kemendagri saat ini, dan dinilai lebih paham tentang ilmu pemerintahan.

Sehingga, terpilih menjadi Pj Bupati dinilai akan bisa lebih fokus membantu roda pemerintahan Kabupaten Aceh Jaya selama masa transisi ini.

Personalnya pun terlepas dari intervensi dan kepentingan politik dan golongan tertentu sehingga bisa bersikap netral sebagai birokrat tulen. (IA)


Profil Dr. Nurdin, S.Sos,. M.Si

Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si  adalah putra kelahiran Krueng Batee, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Selatan (Sekarang Aceh Barat Daya) 17 Juni 1973, Dia merupakan Purna Praja dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) 03, dan merupakan bagian dari Yayasan Pujangga salah satu angkatan untuk menempuh pendidikan di Jatinangor, tamatan 1994.

Kala itu, ada 26 orang putra terbaik Aceh yang terpilih dan mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan di IPDN Jatinangor, yang saat itu masih IPDN Nasional.

Adapun jejak pendidikan dan karir Dr. Nurdin berdasarkan data yang diperoleh INDOJAYANEWS.COM adalah sebagai berikut 

Pendidikan

Dr. Nurdin pernah menempuh pendidikan S2 Administrasi di Universitas Indonesia (UI) dan menjadi Doktor.

Jejak karir.

Saat ini, Dr. Nurdin menjabat sebagai kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), yang merupakan tempat strategis di Kemendagri dan dirinya merupakan putra pertama Aceh yang menjabat pada posisi tersebut.

Sebelum menjadi Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi (Kapusdatin) Kemendagri saat ini, Nurdin sebelumnya juga pernah menjabat Asisten Deputi Ekonomi dan Kesejehtaraan Rakyat pada Badan Nasional Pengelola Perbatasan (1/12/2020).

Dr. Nurdin pernah bertugas di Badan Diklat Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Bahkan sejak di Diklat, Dr. Nurdin sudah menangani berbagai kerjasama ditingkat Internasional seperti dengan Jepang (JICA), Australia (IASTP), Canada (CIDA) Harvard Kennedy School (USA), Korea (KOICA) dalam peningkatan sumberdaya aparatur pemerintah Indonesia

Kepala Bagian Perencanaan, pada Sekretariat Direktorat Administrasi Kewilayahan Kemendagri (23/6/2020)

Kepala Sub Direktorat Monitoring, Evaluasi dan Dokumentasi pada Direktorat Pendaftaran Penduduk Direktorat Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri (7/6/2018).

Kepala Bagian Pembinaan Jabatan Fungsional, Kepegawaian dan Sistem dan Prosedur serta Evaluasi Kinerja ASN pada Setretariat Badan Penelitian dan Pengembangan, Kemendagri (14/11/2017).

Kepala Subdirektorat Wilayah I pada Direktorat Fasilitasi Kelembagaan dan Kepegawaian Perangkat Daerah, Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (20/8/2015).

Kepala Bidang Standarisasi dan Kerjasama Luar Negeri pada Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional dan Standarisasi Diklat Badan Diklat Kemendagri (16/9/2011).

Kepala Sub Bidang Kerjasama Luar Negeri pada Bidang Standarisasi dan Kerjasama Luar Negeri Badan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Dalam Negeri (19/10/2010)

Pj. Kepala Sub Bagian Kerjasama Kediklatan pada Bagian Sumber Pembelajaran dan Kerja Sama Kediklatan, Badan Diklat Kemendagri (16/10/2006).

Dr Nurdin juga pernah mengisi jabatan  di Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (Ditjen Otda), Badan Pengelola Perbatasan Nasional (BPNN), dan pernah bertugas di Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri.

Menurut Koordinator Yayasan Pujangga Edi Wanda, MM yang bertugas di wilayah Barat Selatan Aceh mengatakan, selama menempuh pendidikan tiga tahun di Jatinangor, Dr Nurdin bertugas di Kecamatan Kuala Batee Abdya. 

“Saat itu Dr. Nurdin bertugas di Abdya dan saya bertugas di Kecamatan Seunagan,” kata Edi Wanda kepada Indojayanews.com. Selasa, (28/6/ 2022).

Namun, tambah Edi Wanda, saat Aceh dilanda konflik, Dr. Nurdin kembali mendapat tugas di Lembaga Administrasi Negara (LAN) di Jakarta.

“Sehingga pengalaman Dr. Nurdin sebagai birokrat sudah sangat murni, melalui jejak karirnya selama di Birokrat,” ujar Edi Wanda.

Menurut Edi Wanda, Dr. Nurdin berasal dari keluarga sederhana, dalam bertugas ia siap mengabdikan diri untuk kepentingan masyarakat.

Edi Wanda juga mengaku, sosok abdi Negara dapat melaksanakan tugas sesuai dengan yang diperintahkan. 

“Saat ini Dr. Nurdin diisukan akan ditugaskan ke Kabupaten Aceh Jaya sebagai Pejabat (PJ) Bupati. Menurut kami ini adalah sebuah keberuntungan bagi masyarakat Aceh Jaya, dimana Aceh Jaya akan dipimpin oleh seorang pejabat Bupati yang profesional, tidak terikat dengan aktifitas politik praktis dan ini sebuah keberuntungan bagi masyarakat Aceh Jaya,” jelasnya

Ia menyebutkan, jika Dr Nurdin dilantik sebagai Pj Bupati Aceh Jaya, ini merupakan suatu hal yang luar biasa. Karena sehari-hari Dr. Nurdin bertugas di Kementerian Dalam negeri, tentu komunikasi antara Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat akan menjadi suatu hal yang sangat singkron.

“Ini hal luar biasa dan keberuntungan bagi masyarakat Aceh jaya, kita berharap dengan hadirnya sosok Dr Nurdin, Aceh Jaya bisa menjadi sebuah Kabupaten yang akan terus berkembang dikemudian hari,”harapnya.

Sumber: https://www.indojayanews.com/profile/sosok-dr-nurdin-putra-terbaik-aceh-di-kapusdatin-kemendagri/

Editor : Ade. M