SLBN Aceh Jaya, Peringati Hari Down Syndrome Sedunia
Tanggal 21 Maret 2021 merupakan Hari Down Syndrome Sedunia atau (HDSD), adapun tema yang diangkat pada World Down Syndrome Day 2021 adalah Connect .Mengutip laman World Down Syndrome Day, tema tersebut memiliki makna agar dapat terhubungan dan membagikan pengalaman atau pengetahuannya serta mendukung kesetaraan orang-orang yang mengalami down syndrome
Dalam rangka HDSD tersebut, SLB Negeri Aceh Jaya hanya memeriahkannya dengan sangat sederhana yaitu dengan memberikan keistimewaan kepada siswa down syndrome pada saat menikmati menu makanan Senin Bergizi yang sediakan oleh para guru sekolah setempat, Senin (22/03/2021)
Sebagaimana kita ketahui, down syndrome bukanlan sebuah penyakit namun merupakan kelainan kromosom yang dialami seseorang akibat jumlah kromosomnya melibihi kromosom pada umumnya
Menurut penjelasan para ahli, normalnya manusia memiliki 46 kromosom dari 23 pasang kromosom pada saat lahir, maka orang down syndrome memiliki satu kromosom lebih.
Kelainan kromosom yang dikenal juga sebagai trisomi 21 atau kelebihan jumlah pada kromosom nomor 21 yang berjumlah tiga (tri) sementara orang normal pada umumnya hanya memiliki dua. Mereka memiliki angka kehidupan tinggi dibanding kelainan genetik lain, seperti trisomi 13 (sindrom patau) ataupun trisomi 18 (sindrom edward).
Down syndrome bukan penyakit sehingga tidak bisa diobati. Meski demikian, stimulasi sejak awal kelahiran dapat membantu para pemilik down syndrome menjalani kehidupan normal. Stimulasi dengan melatih kekuatan otot lewat fisioterapi juga lambat laun dapat membuat kekuatan otot bertambah seiring berjalannya waktu.
Selain itu, stimulasi aktivitas seperti berjalan-jalan di taman, berkenalan dengan warga sekitar, melukis, hingga mendengarkan musik juga mempengaruhi para pemilik kelainan kromosom itu untuk dapat memahami bentuk interaksi dan sosialisasi yang ada di masyarakat. Dengan stimulasi yang tepat dan dilakukan sejak dini, orang yang mengalami down syndrome dapat hidup secara normal dan tidak terhalang keterbatasan
Selamat Hari Down Syndrome Sedunia
Tetap Semangat Nak, kalian pasti bisa
Anak Hebat, anak istimewa dan luar biasa Aceh Jaya
Sebagaimana kita ketahui, down syndrome bukanlan sebuah penyakit namun merupakan kelainan kromosom yang dialami seseorang akibat jumlah kromosomnya melibihi kromosom pada umumnya
Menurut penjelasan para ahli, normalnya manusia memiliki 46 kromosom dari 23 pasang kromosom pada saat lahir, maka orang down syndrome memiliki satu kromosom lebih.
Kelainan kromosom yang dikenal juga sebagai trisomi 21 atau kelebihan jumlah pada kromosom nomor 21 yang berjumlah tiga (tri) sementara orang normal pada umumnya hanya memiliki dua. Mereka memiliki angka kehidupan tinggi dibanding kelainan genetik lain, seperti trisomi 13 (sindrom patau) ataupun trisomi 18 (sindrom edward).
Down syndrome bukan penyakit sehingga tidak bisa diobati. Meski demikian, stimulasi sejak awal kelahiran dapat membantu para pemilik down syndrome menjalani kehidupan normal. Stimulasi dengan melatih kekuatan otot lewat fisioterapi juga lambat laun dapat membuat kekuatan otot bertambah seiring berjalannya waktu.
Selain itu, stimulasi aktivitas seperti berjalan-jalan di taman, berkenalan dengan warga sekitar, melukis, hingga mendengarkan musik juga mempengaruhi para pemilik kelainan kromosom itu untuk dapat memahami bentuk interaksi dan sosialisasi yang ada di masyarakat. Dengan stimulasi yang tepat dan dilakukan sejak dini, orang yang mengalami down syndrome dapat hidup secara normal dan tidak terhalang keterbatasan
Selamat Hari Down Syndrome Sedunia
Tetap Semangat Nak, kalian pasti bisa
Anak Hebat, anak istimewa dan luar biasa Aceh Jaya