PGRI Gayo Lues Apresiasi Kinerja Pj Bupati Alhudri yang Menerima Dana Rp 9,5 Milyar Insentif Fiskal
humannesia.com / BLANGKEJEREN - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gayo Lues, sangat mengapresiasi kinerja Penjabat (Pj) Bupati Gayo Lues, Drs Alhudri MM yang menerima dana intensif fisikal kinerja yang diberikan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani di Jakarta pada Senin (31/7/2023)
Pasalnya, dari 500 kabupaten/kota se-Indonesia, sedikitnya 33 kabupaten menerima intensif fiskal kinerja dalam pengendalian inflansi, salah satunya Kabupaten Gayo Lues dengan jumlah yang diterima Rp 9,5 Miliyar.
Hal itu disampaikan Ketua PGRI Gayo Lues, Muhammad Yusuf MPd dalam rilis dikirim ke ajnn ke media ini.
Pengurus PGRI Gayo Lues memberikan apresiasi terhadap kinerja Pj Alhudri yang sudah berupaya ekstra dalam memajukan Gayo Lues. Sebab ditengah krisis keuangan daerah, daerah ini bisa mendapatkan intensif fiskal.
“Kita mengapresiasi segala upaya Pj Bupati Gayo Lues dalam membangkitkan perekonomian daerah, meskipun Pemerintah Gayo Lues dalam kondisi krisis keuangan,” kata Yusuf.
Dikatakannya, sejak dilantiknya Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri terus berupaya melakukan berbagai terobosan baik menyusun penataan birokrasi, program penekanan inflasi, pengentasan kemiskinan, mengatasi stunting dan sektor pendidikan.
“Alhamdulillah dari upaya tersebut juga Pemerintah Kabupaten Gayo Lues atas kepemimpinan yang hanya baru lebih kurang tiga bulan, telah mendapatkan insentif berupa dana dari pemerintah pusat atas kerja keras beliau,” ungkapnya.
Ketua PGRI Gayo Lues ini sangat mengapresiasi kepemimpinan Alhudri dan berharap selama kepemimpinannya mampu mengembangkan daerah dengan julukan negeri seribu bukit.
“Mudah mudahan selama kepemimpinan beliau Gayo Lues ke depan bisa lebih baik lagi dan dana itu bisa sisihkan sedikit untuk pendidikan terutama dalam peningkatan kompetensi guru,” harap Yusuf.
Sementara itu Plt Sekda Gayo Lues, Jata SE MM saat dikonfirmasi membenarkan Kabupaten Gayo Lues mendapatkan insentif fiskal tahun berjalan untuk katagori kinerja dalam pengendalian Inflasi daerah sebesar Rp 9,5 miliyar bersama 33 kabupaten lainnya.
“Penyerahan insentif fiskal secara simbolis diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati SE MSc PhD disaksikan Menteri Dalam Negeri, Tigo Karnavian kepada Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri pada Senin (31/07/2023) di Aula Kementerian Keuangan,” jelasnya.
Jata mengatakan pemberian insentif fiskal tidak terlepas dari kerja sama yang baik pada semua unsur pemerintahan, dukungan dari DPRK, Forkopimda dan semua elemen masyarakat.
Jata mengajak semua elemen bersatu dalam memajukan Negeri Seribu Bukit. Jata juga memohon do'a dan dukungan dari semua unsur agar Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dapat menjalankan semua program pembangunan dengan baik tampa ada kendala.(***)
Pasalnya, dari 500 kabupaten/kota se-Indonesia, sedikitnya 33 kabupaten menerima intensif fiskal kinerja dalam pengendalian inflansi, salah satunya Kabupaten Gayo Lues dengan jumlah yang diterima Rp 9,5 Miliyar.
Hal itu disampaikan Ketua PGRI Gayo Lues, Muhammad Yusuf MPd dalam rilis dikirim ke ajnn ke media ini.
Pengurus PGRI Gayo Lues memberikan apresiasi terhadap kinerja Pj Alhudri yang sudah berupaya ekstra dalam memajukan Gayo Lues. Sebab ditengah krisis keuangan daerah, daerah ini bisa mendapatkan intensif fiskal.
“Kita mengapresiasi segala upaya Pj Bupati Gayo Lues dalam membangkitkan perekonomian daerah, meskipun Pemerintah Gayo Lues dalam kondisi krisis keuangan,” kata Yusuf.
Dikatakannya, sejak dilantiknya Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri terus berupaya melakukan berbagai terobosan baik menyusun penataan birokrasi, program penekanan inflasi, pengentasan kemiskinan, mengatasi stunting dan sektor pendidikan.
“Alhamdulillah dari upaya tersebut juga Pemerintah Kabupaten Gayo Lues atas kepemimpinan yang hanya baru lebih kurang tiga bulan, telah mendapatkan insentif berupa dana dari pemerintah pusat atas kerja keras beliau,” ungkapnya.
Ketua PGRI Gayo Lues ini sangat mengapresiasi kepemimpinan Alhudri dan berharap selama kepemimpinannya mampu mengembangkan daerah dengan julukan negeri seribu bukit.
“Mudah mudahan selama kepemimpinan beliau Gayo Lues ke depan bisa lebih baik lagi dan dana itu bisa sisihkan sedikit untuk pendidikan terutama dalam peningkatan kompetensi guru,” harap Yusuf.
Sementara itu Plt Sekda Gayo Lues, Jata SE MM saat dikonfirmasi membenarkan Kabupaten Gayo Lues mendapatkan insentif fiskal tahun berjalan untuk katagori kinerja dalam pengendalian Inflasi daerah sebesar Rp 9,5 miliyar bersama 33 kabupaten lainnya.
“Penyerahan insentif fiskal secara simbolis diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati SE MSc PhD disaksikan Menteri Dalam Negeri, Tigo Karnavian kepada Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri pada Senin (31/07/2023) di Aula Kementerian Keuangan,” jelasnya.
Jata mengatakan pemberian insentif fiskal tidak terlepas dari kerja sama yang baik pada semua unsur pemerintahan, dukungan dari DPRK, Forkopimda dan semua elemen masyarakat.
Jata mengajak semua elemen bersatu dalam memajukan Negeri Seribu Bukit. Jata juga memohon do'a dan dukungan dari semua unsur agar Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dapat menjalankan semua program pembangunan dengan baik tampa ada kendala.(***)
Laporan : Baihaqi
