Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dandim Gayo Lues Resmikan Kampung Tangguh Pancasila di Desa Ulun Tanoh

humannesia.com / Blangkejeren - Komando Distrik Militer (Kodim) 0113/Gayo Lues meresmikan kampung tangguh pancasila di Desa Ulun Tanoh Kecamatan Kuta Panjang.

Dandim Gayo Lues

Kegiatan yang ikut dihadiri Pasiter Kodim 0113, Camat, Kapolsek, Koramil Kutapanjang dan perangkat desa serta masyarakat setempat berlangsung di Kantor Desa Ulun Tanoh, Jum'at (19/8/2022).

Kodim Gayo Lues, Letkol Inf Krismanto SPd dalam rilis dikirim kepada  media, Sabtu (20/8) mengatakan, pembentukan kampung tangguh pancasila ini merupakan ide dan petunjuk dari Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.

Arahan dari Kepala Staf TNI AD, untuk setiap Kodim atau kabupaten memiliki kampung tangguh pancasila.

"Kampung tangguh pancasila ini sebagai usaha pemerintah daerah untuk melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam butir pancasila untuk menciptakan kerukunan antar umat beragama, serta mendorong masyarakat agar saling menghormati dan menghargai sesama guna kemakmuran rakyat," kata Krismanto.

Dikatakannya, kampung tangguh pancasila ini menjadi contoh untuk desa-desa lain dalam kehidupan sehari-hari, sehingga semangat masyarakat menghayati nilai-nilai luhur bangsa dan negara dalam pengamalan pancasila hingga masyarakat saling menghormati dan bergotong royong dalam membangun NKRI.

"Kegiatan kampung Pancasila akan di dukung sepenuhnya oleh Koramil dan seluruh perangkat kecamatan dan seluruh warga Negara Indonesia dengan harapan menjadi kampung percontohan," ucap Krismato.

Adapun sasaran yang akan dicapai, Krismantoro menjelaskan, desa tangguh pancasila meliputi kriteria meliputi beridiologi pancasila, sadar hukum, lingkungan Kamtibmas yang baik, bersih kriminal, organisasi pemuda aktif, berpendidikan dan berketerampilan serta lingkungan yang sehat.

Ditambahkannya, melestarikan nilai yang terkandung dalam butir pancasila khusunya nilai-nikai gotong royong, menciptakan kerukunan terhadap umat beragama, mendorong masyarakat untuk saling menghormati dan menghargai, mendukung kehidupan bermasyarakat yang santun, rukun dan berbudaya serta aktifkan kembali siskamling, kerja bakti, rmbuk desa dan bertoleransi.

Sementara Kepala Desa Ulun Tanoh, Suhardinsyah SPd menyampaikan, ucapan terima kasihnya kepada Dandim Gayo Lues yang sudah tiga kali berkunjung ke desa kami ini.

"Masyarakat Ulun Tanoh sangat senang kampungnya dinominasikan menjadi kampung tangguh pancasila," ucap mantan aktivis mahasiswa FKIP USK ini.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Assosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC APDESI) ini menyampaikan, terbentuknya kampung tangguh pancasila bertujuan untuk memelihara nilai-nilaindasae pancasila agar dapat terus tumbuh dan berkembang ditengah kehidupan masyarakat serta dapat menjaga rasa persatuan dan kesatuan.

"Atas nama masyarakat Desa Ulun Tanoh, kami sangat senang dan bangga kampung kami dinobatkan menjadi satua-satunya kampung tangguh pancasila dari ratusan desa yang ada di Kabupaten Gayo Lues," imbuh Suhardinsyah.[]


Penulis : Baihaki